Dari pagi bagun tidur saya langsung online di depan komputer tercinta bermain game, bersosial media, chating, dan sebagainya membuat mata saya siang hari tadi menjadi lelah sekali. Ya memang itulah kerjaan saya sehari - hari, menjadi
owner sekaligus operator warnet milik pribadi. Saat itu cuara sedang hujan dengan derasnya. Wah cocok sekali untuk tidur sekaligus me
refresh otak yang kelelahan ini. Dan pada saat itu juga tidak ada satu orang pun
user yang bermain di warnet saya.
 |
Suasana diluar rumah hujan deras |
Cerita pun dimulai, saat saya beranjak pergi meninggalkan ruang warnet dan menyuruh adik kandung saya untuk menggantikan posisi sebagai operator, setelah itu saya bergegas untuk istirahat (bahasa Jawa nya Klekaran) di depan televisi di ruang tengah rumah sambil nonton TV pastinya. Acara TV siang hari itu tidak ada yang menarik, saya putuskan untuk tidur tanpa mematikan televisi di depannya.
Waktu terus berlalu, detik berganti menit, menit berganti jam, tidak terasa saya tertidur pulas. Dan di alam tidur kala itu (saya tidak begitu tahu ini benar mimpi atau bukan) saya melihat cahaya putih terang sekali. Seketika cahaya tersebut mendadak hilang dan posisi saya tiba - tiba sedang berdiri di ruang warnet. Saya sadar betul kala itu, saya melihat beberapa
user bermain game online dan adik saya pun ada disekitar situ. Saya panggil adik saya, tetapi ia tidak mendengar panggilan saya. Saya panggil dengar keras salah satu
user yang saya kenal bernama Ello, pun dia tidak mendengar suara saya yang begitu nyaring. Heran, bingung, aneh bercampuk jadi satu di kepala saya. Sejenak saya duduk di pojokan dan memikirkan apa yang terjadi.
 |
Suasana di ruang warnet |
Semuanya pun menjadi buyar seketika ketika terdegar suara guntur yang amat keras menggelegar membahana badai (Syahrini mode on). Saya pun langsung tersadar dari tidur nyenyak, dan posisi tidur saya tadi tidak berubah sedikit pun di lantai depan televisi. Keringat dingin mengucur deras membayangkan apa yang barusan terjadi. Begegas menuju ruang warnet di rumah dan ternyata ...... posisi para
user, adik saya, dan si Ello pun tidak berubah sama sekali dari komputer mereka masing - masing. Jadi yang saya lihat tadi mimpi atau nyata?? Apakah saya mengigau?? Tapi tak ada tanda tanda bahwa saya mengigau, karena posisi bantal, alas karpet tidur, dan
handphone yang saya letakkan tepat di sebelah bantal tidak ada yang berubah.
 |
Tempat saya duduk di pojokan |
 |
Posisi tempat saya tidur |
Menurut teman - teman, kejadian yang saya alami tadi namanya apa sih? Dan apa kalian pernah ngerasain hal yang sama.
0 komentar:
Posting Komentar